JAKARTA, arikamedia.co – Pengurus Pusat (PP) Teqball Indonesia (InaTeq) menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II InaTeq, Sabtu (20/5/2023) secara online.
Acara tersebut dihadiri oleh 14 Pengurus Teqball Provinsi, Teqball Club dan para Wasit serta beberapa Pelatih yang telah memiliki sertifikat Internasional.
PP InaTeq telah menjadi Anggota Komite Olimpiade Indonesia (KOI) sejak tahun 2021 dan saat ini sedang menanti pengakuan sebagai anggota Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

Hal ini disampaikan Ketua Umum (Ketum) PP InaTeq Hellen Sarita de Lima kepada arikamedia.
Hellen menjelaskan, olahraga Teqball Indonesia telah memiliki 17 Pengurus Provinsi (Pengprov) di 17 Provinsi yang dibentuk Oleh PP InaTeq.
Dikatakan, dalam pengembangan olahraga Teqball, PP InaTeq di support 56 meja Teqball dari FITEQ atau Teqball Internasional untuk di bagikan kepada Pengprov yang telah memiliki Wasit dan Pelatih bersertifikat .
Dalam Rakernas II INATEQ 2023 telah menghasilkan 7 point penting yaitu, pertama, Organisasi Teqball hanya ada 1 PP InaTeq berdasarkan, Mandat dari Fiteq kepada Erick Thohir sebagai Pendiri yang menunjuk Hellen de Lima sebagai President atau Ketum Teqball Indonesia masa bakti 2019 – 2024
“Kedua, finalisasi draft AD/ART terdapat beberapa usulan antara lain yaitu, anggota InaTeq yang melakukan pelanggaran hukum harus diberikan sangsi teguran sampai kepada pemecatan dengan tidak hormat,” katanya.

Ketiga, PP InaTeq diharapkan dapat menggelar Kejuaran Nasional (Kejurnas) agar membangkitkan semangat para Atlit dari kevakuman akibat covid 19 dan sedapat mungkin mengajukan permohonan kepada KONI Pusat agar olahraga Teqball dapat di tetapkan sebagai cabor Exhibisi di PON XXI , 2024 di Aceh, Sumatera Utara.
Keempat, ditambahkan, PP InaTeq agar tetap menjaga komunikasi yang baik dengan KOI, KONI dan juga bapak Pendiri Teqball Indonesia.
PP InaTeq menurutnya, membuka kesempatan bagi yang ingin mendaftarkan diri sebagai Ketua Umum PP INATEQ berikutnya mulai dari Senin, 22 Mei 2023 dan mempersiapkan Musyawarah Nasional (Munas) I.
“Mengapresiasi 2 Medali Perak hasil Sea Games Kamboja 2023, sekalipun seleknas yang dilakukan adalah tidak sah dan tidak memenuhi syarat,” ungkap Ketum PP InaTeq.
Sea Games Kamboja, Teqball di tetapkan sebagai cabang Olagaraga Exhibisi. Indonesia meperolehan 2 Medali Perak dari nomor Single , atlit putra Yoga Ardika Putera, dan atlit puteri Yunita Indria. (Red)
Discussion about this post